Kadangkala, kita mungkin saja tidak sempat menuai buah atau hasil dari benih yang kita tanam semasa hidup kita, tapi buah atau hasil jerih lelah kita itu tidak akan sia-sia, karena akan menjadi berkat bagi generasi setelah kita. Sama seperti Walter Elias Disney (pendiri Walt Disney) yang belum sempat menikmati buah melimpah dari usaha keras mewujudkan impiannya, usahanya tidak sia-sia, karena kita-lah yang menikmati buahnya sampai saat ini. Yesus pun melakukan hal yang serupa, buah atau hasil dari benih penebusan yang Dia tabur lewat salib tidak sempat Dia tuai semuanya sebelum Dia terangkat ke Surga, namun sampai hari ini, kita sebagai perpanjangan tanganNya (dan juga sekaligus sebagai buah dari benih penebusanNya) terus menuai buah dari karyaNya. Percayalah, benih kebenaran dan kebaikan yang Anda tabur tidak akan pernah sia-sia.
"Dan segala sesuatu yan kamu lakukan dengan perkataan atau perbuatan, lakukanlah semuanya itu dalam nama Tuhan Yesus, sambil mengucap syukur oleh Dia kepada Allah, Bapa kita. Apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia." (Kolose 3:17,23).